Apa Fitur Sensor Cerdas di Masa Depan? - Bagian 1

(Catatan Editor: Artikel ini diterjemahkan dari ulinkmedia.)

Sensor sudah ada di mana-mana. Sensor sudah ada jauh sebelum Internet, dan tentu saja jauh sebelum Internet of Things (IoT). Sensor pintar modern tersedia untuk lebih banyak aplikasi daripada sebelumnya, pasar terus berubah, dan ada banyak faktor pendorong pertumbuhan.

Mobil, kamera, telepon pintar, dan mesin pabrik yang mendukung Internet of Things hanyalah beberapa dari banyak pasar aplikasi untuk sensor.

1-1

  • Sensor di Dunia Fisik Internet

Dengan hadirnya Internet of Things, digitalisasi manufaktur (kami menyebutnya Industri 4.0), dan upaya berkelanjutan kami untuk transformasi digital di semua sektor ekonomi dan masyarakat, sensor pintar diterapkan di berbagai industri dan pasar sensor tumbuh semakin cepat.

Faktanya, dalam beberapa hal, sensor pintar adalah fondasi "nyata" dari Internet of Things. Pada tahap penerapan IoT ini, banyak orang masih mendefinisikan IoT dalam hal perangkat IoT. Internet of Things sering kali dipandang sebagai jaringan perangkat yang terhubung, termasuk sensor pintar. Perangkat ini juga dapat disebut perangkat penginderaan.

Jadi, teknologi tersebut mencakup teknologi lain seperti sensor dan komunikasi yang dapat mengukur berbagai hal dan mengubah hasil pengukurannya menjadi data yang kemudian dapat diterapkan dengan berbagai cara. Tujuan dan konteks aplikasi (misalnya, teknologi koneksi apa yang digunakan) menentukan sensor mana yang digunakan.

Sensor dan Sensor Cerdas – Apa maksudnya?

  • Definisi Sensor dan Sensor Cerdas

Sensor dan perangkat IoT lainnya merupakan lapisan dasar dari tumpukan teknologi IoT. Mereka menangkap data yang dibutuhkan aplikasi kita dan meneruskannya ke sistem platform komunikasi yang lebih tinggi. Seperti yang kami jelaskan dalam pengantar kami tentang teknologi IoT, sebuah "proyek" IoT dapat menggunakan beberapa sensor. Jenis dan jumlah sensor yang digunakan bergantung pada persyaratan proyek dan kecerdasan proyek. Ambil contoh anjungan minyak cerdas: anjungan tersebut dapat memiliki puluhan ribu sensor.

  • Definisi Sensor

Sensor adalah konverter, seperti yang disebut aktuator. Sensor mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Bagi sensor pintar, ini berarti bahwa sensor dapat "merasakan" kondisi di dalam dan di sekitar perangkat yang terhubung dengannya dan objek fisik yang digunakannya (kondisi dan lingkungan).

Sensor dapat mendeteksi dan mengukur parameter, peristiwa, atau perubahan ini dan mengomunikasikannya ke sistem tingkat tinggi dan perangkat lain yang kemudian dapat menggunakan data untuk manipulasi, analisis, dan sebagainya.

Sensor adalah perangkat yang mendeteksi, mengukur, atau menunjukkan kuantitas fisik tertentu (seperti cahaya, panas, gerakan, kelembapan, tekanan, atau entitas serupa) dengan mengubahnya menjadi bentuk lain (terutama pulsa listrik) (dari: United Market Research Institute).

Parameter dan peristiwa yang dapat “dirasakan” dan dikomunikasikan oleh sensor meliputi besaran fisika seperti cahaya, suara, tekanan, suhu, getaran, kelembapan, keberadaan komposisi kimia atau gas tertentu, pergerakan, keberadaan partikel debu, dan lain-lain.

Jelas, sensor merupakan bagian penting dari Internet of Things dan harus sangat akurat karena sensor adalah tempat pertama untuk mendapatkan data.

Saat sensor merasakan dan mengirimkan informasi, aktuator diaktifkan dan beroperasi. Aktuator menerima sinyal dan mengatur gerakan yang dibutuhkannya untuk mengambil tindakan di lingkungan. Gambar di bawah ini membuatnya lebih nyata dan menunjukkan beberapa hal yang dapat kita "rasakan". Sensor IoT berbeda karena berbentuk modul sensor atau papan pengembangan (biasanya dirancang untuk kasus penggunaan dan aplikasi tertentu) dan sebagainya.

  • Definisi Sensor Cerdas

Istilah "pintar" telah digunakan dengan berbagai istilah lain sebelum digunakan dengan Internet of Things. Bangunan pintar, pengelolaan limbah pintar, rumah pintar, bola lampu pintar, kota pintar, penerangan jalan pintar, kantor pintar, pabrik pintar, dan sebagainya. Dan, tentu saja, sensor pintar.

Sensor pintar berbeda dari sensor karena sensor pintar adalah platform canggih dengan teknologi terintegrasi seperti mikroprosesor, penyimpanan, diagnostik, dan alat konektivitas yang mengubah sinyal umpan balik tradisional menjadi wawasan digital yang sebenarnya (Deloitte)

Pada tahun 2009, International Frequency Sensors Association (IFSA) mensurvei beberapa orang dari kalangan akademisi dan industri untuk mendefinisikan sensor pintar. Setelah beralih ke sinyal digital pada tahun 1980-an dan penambahan sejumlah teknologi baru pada tahun 1990-an, sebagian besar sensor dapat disebut sebagai sensor pintar.

Tahun 1990-an juga menyaksikan munculnya konsep "komputasi pervasif", yang dianggap sebagai faktor penting dalam pengembangan Internet of Things, terutama seiring dengan kemajuan komputasi tertanam. Sekitar pertengahan tahun 1990-an, pengembangan dan penerapan elektronik digital dan teknologi nirkabel dalam modul sensor terus berkembang, dan transmisi data berdasarkan penginderaan dan sebagainya menjadi semakin penting. Saat ini, hal ini terbukti dalam Internet of Things. Bahkan, beberapa orang menyebutkan jaringan sensor bahkan sebelum istilah Internet of Things ada. Jadi, seperti yang Anda lihat, banyak hal telah terjadi di bidang sensor pintar pada tahun 2009.

 


Waktu posting: 04-Nov-2021
Obrolan Daring WhatsApp!